Buruh Karawang Keluar Pabrik Turun ke Jalan Demo Ke Pemda Karawang

Karawang, spkepspsi-krw.org-- Buruh Karawang kembali keluar dari pabrik turun ke jalan dengan sejumlah tuntutan pada Rabu 13/11/2024.

Masa buruh dari kawasan-kawasan industri besar seperti KIIC, KIM, Surya Cipta, Indotaisei dan kasawan indutri lain berkonvoi dari pabrik-pabrik saling jemput dan menjadi titik kumpul terakhir adalah di Pemda Karawang.

Buruh yang demo/unjuk rasa dari semua unsur buruh di karawang yang bergabung diri pada Koalisi Buruh Pangkal Perjuangan / KBPP yang dari SP KEP SPSI, SP TSK SPSI, SP LEM SPSI, SP RTMM SPSI, FSPMI, KASBI dan SARBUMUSI, serta dari serikat diluar KBPP.

Demo ini menjelang ditetapkannya Upah Minimum Propinsi 21 Nov 2024 dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) dan Upah Minimum Sektoral Kabupaten/Kota (UMSK) sampai akhir tahun 2024 untuk kenaikan upah di tahun 2025.

Ada sejumlah tuntutan penting yang di usung buruh dalan aksi demo menjelah akhir tahun 2024 ini yaitu:

1. laksanakan Putusan MK No. 168/PUU-XXI/2023 secara utuh.
2. Tolak Upah Murah.
3. Tolak Upah Khusus Padat Karya.
4. Tolak Peraturan Perbedaan upah padat karya dan padat modal.
5. Tentukan Indikator Alfa 1,0 - 1,2 
6. Upah Minimum harus berdasarkan Kebutuhan Hidup Layak (KHL).

Sejumlah Tuntutan tersebut disampaikan di Pemda Karwang dengan harapan bisa bertemu dengan Pj. Bupati Karawang dan masapun berkumpul di depan Pemda untuk melakukan Orasi.

Semoga buruh di tahun 2025 nanti bisa bekerja dengan layak, mendapatkan upah layak serta hidup dengan layak. Hidup Buruh !!! (try-red)