Forum Diskusi antar Perangkat, Pengurus dan Aktivis Laki-laki dan Perempuan

 

Karawang, spkepspsi-krw.org - Pimpinan Pusat bekerja sama dengan Pimpinan Cabang Federasi Serikat pekerja Kimia Energi dan Pertambangan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PC FSP KEP SPSI) Karawang mengadakan Forum Diskusi antar Perangkat, Pengurus dan Aktivis Laki-laki dan Perempuan untuk mewujudkan SP KEP SPSI yang inklusif pada Jum'at 24/2025.

Forum diskusi ini diikuti oleh perwakilan anggota dari Perwakilan Pimpinan Cabang FSP KEP SPSI Kab. Tangerang, Kab. Purwakarta, Kab. Tangerang dan Kota Tangerang Selatan, Kab./kota Bekasi serta PC Kab. Karawang.

Acara yang diselenggarakan di Kantor PC FSP KEP SPSI Kab. Karawang ini ikuti oleh pengurus Pimpinan Unit Kerja (PUK) yang berada di wilayah Karawang yaitu Sumi Rubber Indonesia (Dunlop), INOAC Polytechno Indonesia,, Bridgestone Tire Indonesia , Kimberly-Clark Softex, Asahimas, KAO Indonesia, Indosafety Sentosa Industry, serta dari Nestle.

Ada 2 bahasan penting pada diskusi ini yang pertama tentang Pemberdayaan Perempuaan/aktivis perempuan sesuai keputusan Musyawarah nasional (MUNAS) VIII SP KEP SPSI TAHUN 2022 dimana sebagai sayap organisasinya adalah Komite Perempuan SP KEP SPSI (KPS2). Sedangkan sebagai trainernya dari Pimpinan Pusat FSP KEP SPSI yaitu: Ibu Mustiyah, Ibu Ngatiyem, Ibu Ira Laila Budiman,

Materi diskusi yang kedua adalah tentang Komite Pekerja Muda yang disampaikan oleh Bung Taufik Nurochman wakil ketua Komite Pekerja Muda yang juga Ketua PUK PT. KAO Indonesia Karawang.

Pada forum diskusi ini dibentuk kepengurusan Komite Perempuan SP KEP SPSI (KPS2) di PC FSP KEP SPSI Karawang dengan susunan sebagai berikut: 

1. Ketua         : Nabila Maulydia ( PUK Sumi Rubber Indonesia).
2. Sekretaris   : Wulandari (PUK INOAC Polytechno Indonesia)
3. Bendahara  : Anastasya (PUK KC. Softex)
4. Anggota Kehormatan : Hanifah (PUK KAO Indonesia)

Diskusi yang kali pertama dilaksanakan di PC FSP KEP SPSI Karawang ini dimaksudkan untuk membentuk kader aktivis perempuan dan pekerja muda yang nantinya bisa dikembangkan di perusahaan tempat mereka bekerja dan dapat memperbaiki Perjanjian Kerja Bersama (PKB) agar melindungi pekerja perempuan memberikan kesetaraan serta kepentingan pekerja muda yang pada akhirnya terciptalah kesejahteraan anggota dan keluarganya.

Tentunya diskusi ini perlu berkelanjutan agar peserta yang hadir betul-betul mengerti dan memahami materi diskusi serta bisa menjadi perubahan seperti slogan SP KEP SPSI berkelas dunia dan semoga diskusi ini membawa manfaat, Aamiin.

oleh Triyono